BAB
I
PENDAHULUAN
LATAR
BELAKANG MASALAH
Menghadapi
era globalisasi saat ini masyarakat dituntut lebih kreatif dan inovatif
dalam menciptakan produk untuk menghadapi persaingan pasar global. Apalagi saat
ini angka pengangguran masih sangat tinggipenyebabnya tidak lain yaitu
sangatlah sulit untuk mencari pekerjaan. Hal yang paling mungkin dilakukan
adalah berwirausaha. Dengan berwirausaha kita tidak perlu repot -repot melamar
dari suatu perusahaan ke perusahaan lain hanya untuk sebuah pekerjaan dengan
gaji yang belum tentu sesuai dengan yang kita inginkan.
Dalam
suatu pemasaran banyak sekali bentuk dan macam-macam aneka ragam makanan dari
yang kecil hingga yang besar dan dari yang murah hingga sampai yang mahal.
Untuk kebutuhan sehari-hari banyak sekali aktivitas yang dijalani oleh setiap
orang. Dengan aktivitas yang semakin padat, membuat banyak orang membutuhkan
asupan makanan tambahan yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Di
sini kami mencoba untuk berwirausaha dengan menjalankan usaha makanan juga
minuman usaha yang akan kami kembangkan adalah es pisang hijau, es teh dan tahu
kremes. Ketiga makanan tersebut adalah makanann ringan yang sering di jumpai di
mana-mana. Ini jadi potensi tersendiri yang mana bias dikembangkan menjadi
suatu prospek bisnis yang menguntungkan. Jadi saya harapkan dengan usaha ini
kita bisa mendapatkan pendapatan lebih dan mampu membuka lapangan kerja baru
bagi semua orang (apabila sudah berkembang). Adapun untuk menjalankan usaha ini
juga terbilang tidak susah karena usaha inipun bisa kita mulai dengan modal
yang relatif ringan. Selain itu dengan melakukan sedikit inovasi terhadap
makanan ringan ini, maka kami rasa peluang usaha ini untuk kedepannya juga
cukup menjanjikan dan untuk bahan bakunya bisa dengan mudah kita dapatkan.
USAHA
ES PISANG HIJAU, ES TEH DAN TAHU KREMES
Program Kreativitas mahasiswa
dalam kelas kewirausahaan ini kami menjalankan program bisnis jajanan ringan
seperti pisang hijau, es teh dan tahu kremes. Usaha jajanan ini kami rasakan mudah dalam proses
pembuatannya dan tidak terlalu mahal pula modal yang diperlukan untuk membuat
ketiga jajanan ringan ini.
Bentuk perusahaan dari usaha kami
ini adalah masih dalam tahap kelompok wirausaha dalam bentuk memenuhi tugas
kewirausahaan karena memang usaha ini masih baru mulai berjalan dan masih
mencoba untuk masuk dalam dunia bisnis.
Kedepannya, apabila usaha ini
dapat memperoleh keuntungan yang luar biasa dan memiliki pelanggan yang cukup
banyak, maka kami pun ingin meningkatkan perusahaan kami menjadi lebih
bergengsi.
Visi dan
Misi Perusahaan
VISI
Memproduksi
dan menjual Makanan yang Sehat, Halal, Enak, Bermutu, dan berbeda dari makanan
lain. Kepuasan pelanggan adalah prioritas kami.
MISI
a.
Makanan yang berbeda dengan yang lain
b. Dari bahan
berkualitas segar dan halal
c. Kerjasama yang baik
adalah pedoman kami
d. Membangun hubungan
yang baik antara Produsen dan Konsumen
e. Melayani dengan Etika
yang baik
f. Kepuasan
Konsumen penghargaan tertinggi kami
g. Mengutamakan kualitas
dalam hal apapun yang dilakukan (pelayanan) dan disajikan (makanan).
h. Mengembangkan
inovasi-inovasi baik dalam produk maupun pelayanan dengan Professional.
i.
Menumbuhkan ketrampilan dan pengetahuan produsen guna mencapai performa
operasional yang maksimal.
j.
Mengembangkan usaha di beberapa tempat yang strategis untuk menjadi usaha
terbaik di Indonesia.
TUJUAN
PROGRAM
Adapun tujuan dari program
kewirausahaan ini adalah:
a) Untuk mencoba
mengembangkan ide, kreatifitas dan inovasi
b) Untuk mencari
peluang bisnis melalui kegiatan berwirausaha
c) Menambah
pengalaman berwirausaha bagi pemula
d) Menarik minat agar
Taruna/I lainnya agar mengembangkan diri di bidang kewirausahaan
BAB
II
PROFIL
PERUSAHAAN
GAMBARAN
UMUM RENCANA USAHA
Jajajanan ringan atau lebih dikenal dengan jajanan
pasar seperti es pisang hijau, es the dan tahu kremes merupakan bisnis
perdagangan makanan yang bertujuan untuk memudahkan taruna taruni mengkonsumsi
jananan yang berkualitas dan sehat. Jajanan ringan untuk kalangan mahasiswa
juga merupakan solusi yang terbaik bagi mereka untuk menikmati olahan jajanan
khas yang kadang mahal dan sulit didapatkan.
Dilihat
dari prospek usaha jajanan ringan seperti es pisang hijau, es teh dan tahu
kremes ini sangat berpotensi untuk menjadi usaha sampingan Taruna/i karena
waktu kerja tidak menghalangi proses belajar. Selain itu tugasnya untuk
membantu Taruna/i serta menambah pengalaman, bukan hanya mencari keuntungan.
Kelebihan
bisnis ini adalah memberikan jajanan ringan secara praktis dengan memakai
bahan-bahan yang bersih dan sehat serta pengerjaannya dibuat secara langsung
oleh setiap anggota.
Jam
operasional kegiatan usaha jajanan ringan ini pada pagi hari dengan segmen
pasar yaitu seluruh Taruna/i yang berkuliah di Sekolah Tinggi Teknologi
Kedirgantaraan yang membutuhkan makanan secara praktis dan cepat.
Sosialisasi
dan promosi ini dilakukan satu minggu sebelum usaha dibuka. Kami pun melakukan
promosi dari mulut ke mulut agar lebih banyak lagi Taruna/I yang mengetahui
mengenai bisnis Jajanan ringan tersebut.
BAB
III
PROSPEK
BISNIS
Bisnis
jajanan ringan (es pisang hijau, es teh dan tahu kremes) memang menjadi pilihan
bisnis yang mempunyai potensi sangat baik dan sangat menjanjikan. Usaha kuliner
kini menjadi pilihan para wirausahawan untuk berwirausaha. Usaha ini mempunyai
prospek yang bagus bila kita lihat keadaan yang ada sekarang. Pada
dasarnya bisnis jajanan ringan mempunyai prospek yang bagus karena memang
konsumen selalu mencarinya setiap hari. Untuk mengetahui seberapa bagus usaha
kuliner maka harus ada analisa lebih jauh mengenai berbagai aspek usaha
tersebut. Pada dasarnya usaha kuliner terutama jajanan ringan mempunyai prospek
yang bagus dikarenakan memenuhi kriteria di bawah ini.
1)
Konsumen yang tinggi
Konsumen
akanusaha jajanan ringan memang begitu besar. Di mana makanan merupakan
kebutuhan yang paling utama untuk manusia. Manusia tidak akan bisa mempertahankan
hidupnya tanpa makanan dan tidak akan bisa mendapatkan tenaga tanpa
makanan.
Konsumen dalam hal ini dimksudkan kepada Taruna/I Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan. Dan sebab itulah usaha jajanan ringan ini menjadi usaha yang mempunyai prospek baik. Selain menjadi kebutuhan pokok manusia makanan kebutuhan akan makanan juga sangat tinggi. Ini tentu menjadi hal yang menarik bagi anda yang tertarik untuk membuka usaha kuliner. pasalnya usaha ini mempunyai potensi yang baik.
Konsumen dalam hal ini dimksudkan kepada Taruna/I Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan. Dan sebab itulah usaha jajanan ringan ini menjadi usaha yang mempunyai prospek baik. Selain menjadi kebutuhan pokok manusia makanan kebutuhan akan makanan juga sangat tinggi. Ini tentu menjadi hal yang menarik bagi anda yang tertarik untuk membuka usaha kuliner. pasalnya usaha ini mempunyai potensi yang baik.
2)
Kebutuhan Jajnaan ringan sangat besar
Selain
mempunyai konsumen yang banyak, kebutuhan akan makanan terutama jajanan ringan
juga terbilang besar. Di mana pemenuhan kebutuhan makanan di lakukan setiap
hari. Pemenuhan makanya setiap hari ini juga menjadi indikasi dasar bahwa
manusia membutuhkan makanan dalam jumlah yang besar namun dengan porsi yang
sudah di atur.
Besarnya
kebutuhan akan makanan juga berasal dari besarnya populasi manusia saat ini.
Manusia sekarang lebih senang cara instan untuk mencari makanan , yaitu dengan
datang ke rumah makan langsung. Dan kebutuhan pemenuhan makanan manusia yang
serba instan ini membuat usaha kuliner sangat menarik untuk di jadikan jalan
menuju sebuah kesuksesan.
3) Modal
tidak terlalu besar
Bagi
sebagian orang ada yang takut karena menganggap untuk membuka usaha kuliner
membutuhkan modal yang besar. Padahal anggapan tersebut tidaklah benar.
Usaha kuliner ini merupakan usaha yang sangat minim akan modal. Berawal dengan
modal kecil dan menghasilkan keuntungan yang besar.Pasalnya usaha ini tidak
membutuhkan banyak modal. Meskipun tidak membutuhkan banyak modal usaha ini
tetap mempunyai keuntungan yang besar.
4)
Keuntungan yang begitu besar
Usaha
kuliner terutama dalam hal jajanan ringan meski terbilang bukan usaha yang
membutuhkan banyak modal namun bukan berarti usaha ini keuntungan yang kecil.
Usaha ini mempunyai keuntungan yang besar dan berpotensi menjanjikan. Usaha
makanan bisa di jadikan usaha jangka panjang anda, karena memang konsumen
yang selalu ada setiap harinya.
Keuntungan
yang besar dapat kita rasakan bila kita sudah mencoba membuka usaha ini. Di
mana kita akan merasakan keuntungannya setelah usaha ini berjalan. Kita dapat
meraup keuntungan ratusan dan bahkan jutaan rupiah. Usaha ini juga akan
berpotensi untung bila di jalankan dengan benar dan akan berpotensi rugi bila
kurang serius dalam menjalankannya.
5) Mudah
di jalankan
Usaha
jajanan ringan ini memang usaha yang sangat indah bila sudah di jalankan. Di
mana selainm mempunyai prospek bagus, usaha ini juga sangat mudah di
jalankanUsaha ini juga sangat cocok di peruntungkan bagi anda yang memang hobi
memasak.Usaha ini tentu bisa kita mulai dengan modal yang kecil namun dengan
tekad yang bulat. Dengan tekad yang bulat, anda akan dimudahkan dan diberikan
kelapangan dalam menjalankan usaha ini.
BAB
IV
ASPEK
PEMASARAN
Kami
melakukan pengamatan terhadap Taruna/ni
STTKD yang
belajar sebagai calon konsumen (target pasar) sehingga usaha ini memiliki pasar
yang jelas. Setiap usaha yang baru mulai memerlukan ketepatan-ketepatan dalam
pengambilan keputusan. Jika tidak, maka kegagalan akan muncul dalam usahanya.
Ketepatan tersebut dapat diperoleh melalui pendekatan yang sesuai salah satunya
adalah analisis SWOT.
Analisis
SWOT adalah mengidentifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan
strategi perusahaan. SWOT adalah kependekan dari Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat. Adapun penjabarannya adalah sebagai berikut:
- Strength atau Kekuatan
- Konsumen dapat langsung
mengorder tanpa harus mencari di luar kampus
- Menggunakan pemasaran yang
menarik dan agresif sebagai bisnis baru seperti menggunakan SMS, BBM, Whatsapp, Line, Facebook dan
bertemu secara langsung
- Usaha ini satu-satunya
dalam lingkungan kampus sehingga memancing rasa penasaran dan keingintahuan
calon pelanggan
- Lokasi yang strategis dan
mudah dijangkau oleh Taruna/ni di
kampus
- Menawarkan harga yang
terjangkau untuk Taruna/ni
- Untuk memperkecil biaya
modal, maka peralatan utama (penggorengan) sudah dimiliki sebelumnya
- Weakness atau Kelemahan
- Disini kami menawarkan makanan ringan yang meliputi Es Pisang Hijau,
Es Teh dan Tahu kremes mengapa kami memilih produk tersebut di karenakan produk ini cukup laris, begitu
makanan ini juga populer di kalangan masyarakat untuk menangani kelemahan
ini, kami melakukan promosi secara terus menerus melalui media komunikasi
serta pertemuan langsung dengan konsumen
- Mengingat bahan
dari
dari Es Pisang Hijau dan Tahu kremes yang tidak tahan lama, untuk mengatasi
kelemahan tersebut kami membatasi pembelian bahan dan menargetkan
penjualan agar bahan habis terpakai sebelum masa kadaluarsa
- Opportunities atau
Kesempatan
- Dapat membuka cabang usaha di
kampus lain atau mendirikan outlet jika usaha makanan
ringan ini
sudah stabil
- Produk Tahu krispi Dapat
berkembang menjadi usaha yang menawari berbagai rasa seperti rasa Balado, Pedas , Keju, Pedas-Manis
dan lain-lain disesuaikan selera pasar atau konsumen
- Memperluas pemasaran dengan
area penjualan tidak hanya di Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan
tetapi bisa di tempat lain ketika ada event tertentu (dengan sistem titip jual)
dan segmentasi konsumen tidak hanya Taruna/ni
- Belum ada penjualan makanan ringan di
kampus ini, meskipun terdapat sebuah kantin tetapi belum tentu disukai
konsumen. Oleh karena itu kami berasumsi bahwa pengadaan perdagangan Es Pisang Hijau, Es Teh dan Tahu kremes ini akan dapat mengundang
para taruna/ni
untuk membeli
- Threats atau Ancaman
- Disini kami melihat adanya individu
yang lebih dulu membeli Es Pisang Hijau, Es Teh dan Tahu kremes kepada penjual yang telah
mereka kenal sebelumnya atau
percayai sehingga mempengaruhi keputusan mereka untuk membeli Es Pisang Hijau, Es Teh dan Tahu kremes . Untuk mengatasi ancaman
tersebut, kami antisipasi
dengan membuat kemasan yang menarik serta menggunakan rasa yang lebih variatif
yang akan membuat konsumen lebih tertarik
- Ketika adanya pesaing yang menjual Es Pisang Hijau, Es Teh dan Tahu kremes dengan harga yang lebih murah. Untuk mengatasi ancaman tersebut, kami memberikan penjelasan kepada konsumen mengenai isi Es Pisang Hijau, Es Teh dan Tahu kremes serta cara pembuatannya agar konsumen mengetahui mengapa kami memberikan harga yang berbeda dari penjual lain
BAB V
ASPEK PRODUKSI
A. Alokasi Usaha
Usaha ini berlokasi di Kampius STTKD karena di wilayah kampus STTKD ramai para taruni dan
masyarakat yang menyukai jajanan yang dekat dengan asrama.
Kami memilih lokasi tersebut, karena tempatnya
dekat dengan daerah pemasaran. yaitu disekitar kampus.
B. Kelengkapan dan
Infrastruktur yng diperlukan
Dalam kegiatan usaha ini kami menggunakan fasilitas yang diperoleh dari modal sendiri, yaitu sebagai
berikut :
PERALATAN
|
JUMLAH
|
HARGA
|
Kompor gas
|
1 buah
|
Rp. 0,-
|
Tabung Gas
|
1 buah
|
Rp.0,-
|
Pengocok
|
1 buah
|
Rp.0,-
|
Plastik
|
-
|
Rp. 10.000,-
|
Baskom
|
4 buah
|
Rp. 0,-
|
Wajan
|
1 buah
|
Rp.0,-
|
Nampan
|
1 buah
|
Rp.0,-
|
Lain-lain
|
-
|
Rp. 50.000,-
|
TOTAL JUMLAH
|
Rp. 60.000,-
|
C. Bahan Baku
Bahan baku yang kami gunakan adalah:
No
|
Bahan
|
Harga
|
1
|
Tepung beras 1 kg
|
1kg = Rp 12.000,-
|
2
|
vanili
|
1 sachet = Rp 3.500,-
|
3
|
Kacang ½ kg
|
½ kg = Rp 10.000,-
|
4
|
Pisang 1 sisir
|
1 sisir = Rp 15.000,-
|
5
|
Gula pasir ½ kg
|
½ kg = Rp 6.500,-
|
6
|
Telur ayam ¼ kg
|
Rp 5.000,-
|
7
|
Tepung terigu ½ kg
|
½ kg = Rp 7.000,-
|
8
|
Tahu putih 3 bungkus
|
Rp 15.000,-
|
9
|
The celup
|
Rp 10.000,-
|
10
|
Masako
|
Rp 5.000,-
|
11
|
Minyak Goreng 1 L
|
Rp 25.000,-
|
12
|
Air Mineral
|
-
|
Total
|
Rp 84.000,-
|
D. Proses Produksi
Dalam proses produksi usaha ini diantaranya :
a)
Menyiapkan bahan yang akan digunakan
b)
Mempersiapkan peralatan yang akan digunakan
c)
Memulai proses pengerjaan
d)
Membersihkan hasil pekerjaan agar lebih baik (finishing).
E.
Proses Pengerjaan
Dalam melakukan pekerjaan dilakukan dengan rincian sebagai berikut:
Hari : Menyesuaikan
Waktu : Menyesuaikan
BAB VI
ASPEK
KEUANGAN
1.
Modal : Rp. 300.000,-
1. Pisang 1 sisir Rp. 15.000
1. Pisang 1 sisir Rp. 15.000
2. Tepung Beras 1 kg Rp. 12.000
3. Vanilli Rp. 13.000
4. Kacang Tanah ½ kg Rp. 10.000
3. Vanilli Rp. 13.000
4. Kacang Tanah ½ kg Rp. 10.000
5. Gula
Pasir ½ kg Rp. 6.500
6. Telur
Ayam ¼ kg Rp. 5.000
7.
Masako Rp.
5.000
8. Minyak Goreng 1 L Rp. 25.000
8. Minyak Goreng 1 L Rp. 25.000
9. Tepung
Terigu ½ kg Rp. 7.000
10. Tahu
Putih 3 bungkus Rp. 15.000
11. The
Celup Rp.
10.000
Rp.
114.000
-Alat
1. Kompor Gas
2. Pisau
3. Wijen
-Alat
1. Kompor Gas
2. Pisau
3. Wijen
- Bahan baku tambahan (gas) Rp. 25.000
Bahan baku +
Peralatan + Bahan baku tambahan =
Rp 114.000 + Rp 0 + Rp 25.000 = Rp. 136.000
2. Harga Jual
Harga Jual: (es pisang ijo) Rp 5.000 x 30 Bungkus = Rp. 150.000
Harga Jual: (es pisang ijo) Rp 5.000 x 30 Bungkus = Rp. 150.000
(es
teh) Rp 2000 x 30
plastik = Rp. 60.000
(tahu
crispy) Rp 500 x 100
buah = Rp. 50.000
Total Rp. 260.000
VIII. Perhitungan Rugi Laba
Harga Bahan Rp. 136.000
Harga Pokok Penjualan Rp. 260.000
Laba Kotor Rp. 124.000
Laba bersih Rp 20.000
Perhitungan margin keuntungan =
Rp 20.000
---------------- x 100% = 16% per hari.
Rp 125.000
IX. Analisis Keuntungan :
Pendapatan per bulan :
Omzet Rp. 125.000 x 30 hari = Rp. 3.750.000
Omzet Rp. 125.000 x 30 hari = Rp. 3.750.000
Laba kotor per bulan Rp. 50.000 x
30 Hari = Rp. 1.500.000
Keuntungan bersih per bulan :
(Rp 3.750.000 – Rp. 1.500.000) = Rp. 2.250.000
(Rp 3.750.000 – Rp. 1.500.000) = Rp. 2.250.000
KESIMPULAN
Setelah melalui pembahasan
diatas, maka dapat disimpulkan bahwa usaha dari jajanan ringan (es pisang
hijau, es teh dan tahu kremes) ini sudah sangat layak untuk dijalankan. Dalam
cara menjalankannya pun terlihat tidak terlalu sulit, sehingga proses
penjualannya pun tidak terlalu memakan waktu dan fikiran terlalu banyak.
Setelah itu, modal yang diperlukan untuk menjalankan usaha dari jajanan ringan
(es pisang hijau, es teh dan tahu kremes) ini pun tidak terlalu banyak,
sehingga tidak akan terlalu menyulitkan kegiatan belajar taruna/I Waktu
pelaksanaannya pun dilakukan sebelum jam perkuliahan dimulai.
Akhir kata, besar pengharapan
kelompok kami untuk memperoleh keuntungan dalam kegiatan Program Kreativitas
Mahasiswa dalam kelas kewirausahaan ini. Karena setelah dilakukan penghitungan,
ternyata keuntungan yang didapatkan dari program ini selain manfaat
pengetahuan, relasi, kita juga memperoleh keuntungan dalam bentuk materi.
Materi tentunya adalah suatu hal yang sangat berharga, apalagi apabila materi
tersebut diperoleh oleh taruna/i yang masih belum memiliki penghasilan sama
sekali.